Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas), Yohanes Handojo Budhisedjati, menekankan pentingnya makanan bergizi dan asupan nutrisi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045. “Makanan bergizi memiliki peranan yang krusial dalam peta jalan pendidikan, karena mendukung perkembangan anak secara menyeluruh, baik fisik, kognitif, maupun emosional,” ungkap Handojo di auditorium Universitas Podomoro, Jakarta Barat, pada hari Sabtu (7/9/2024). Pernyataan tersebut disampaikan dalam dialog nasional yang bertajuk “Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045”. Isu pendidikan menjadi perhatian utama dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya alam demi kemajuan suatu bangsa. Handojo menekankan bahwa salah satu tantangan dalam meningkatkan kualitas sumber daya alam adalah tingginya tingkat kemiskinan. Kemiskinan dianggap sebagai penghalang bagi keberlangsungan hidup masyarakat, terutama di kalangan menengah ke bawah. “Situasi kemiskinan juga menyebabkan kekurangan gizi dan mengganggu proses pembelajaran,” tambahnya. Namun, upaya ini perlu didukung dan disadari oleh seluruh elemen masyarakat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Sebab, pemerintah tidak dapat mencapai keberhasilan tanpa adanya dukungan dari masyarakat. Cita-cita untuk mencapai Indonesia Emas 2045 memerlukan kesadaran kolektif dari seluruh elemen masyarakat, demikian disampaikan oleh narasumber. Hasil dari dialog nasional ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi strategis guna memajukan pendidikan di Indonesia. Selain itu, hasil tersebut juga diharapkan menjadi pedoman dalam memperkuat fondasi untuk membangun sumber daya alam yang kokoh demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.